"New Normal" Wedding

01 September 2020

"New Normal" Wedding

Hello, Wed Hunters! Di era “New Normal” seperti ini bukan berarti kalian harus menunda mengikat janji suci dengan pasangan hingga tahun depan. Masih banyak cara yang bisa kamu ambil dengan win-win solution. Ada beberapa yang sebaiknya kamu terapkan kalo mau nikah di ”New Normal” kaya gini!

Menerapkan Protokol Kesehatan

Ini wajib banget kamu terapkan kalo nggak mau akad/resepsi kamu tiba-tiba dibubarkan keamanan setempat! Cek suhu dengan thermo gun, menyiapkan hand sanitizer atau stand cuci tangan di setiap sudut pernikahan untuk memudahkan tamu mengikuti protokol kesehatan. Pakai masker atau face shield, dan pastinya jaga jarak! Kadang masih banyak yang lupa menjaga jarak karena karantina bikin orang-orang jadi temu kangen ketika ada kesempatan. Tapi tetap ingatkan untuk jaga jarak demi kebaikan bersama. Nggak usah takut nantinya kamu yang harus teriak-teriak dari pelaminan mengingatkan tamu, WO di “New Normal” pasti sudah paham betul dengan protokol kesehatan yang ini!

Membatasi Jumlah Tamu

Poin ini tentunya sangat mendukung protokol kesehatan social distancing, tentunya sulit untuk jaga jarak kalo tamu yang diundang tidak dibatasi. Menurut anjuran, ada baiknya kamu hanya mengundang 30-50% dari kuota gedung pernikahan. Jadi misalkan gedung pernikahan yang kamu pilih berkuota 1000, kamu dianjurkan untuk undang tamu 300-500 orang aja! Nyatanya kamu punya banyak relasi yang ingin kamu sertakan di hari bahagia? Live streaming menjadi salah satu solusinya!

Tidak Bersentuhan saat Memberikan Selamat

Bersalaman ketika di pelaminan tentunya menjadi hal sakral ketika hadir di pernikahan. Tapi untuk meminimalisir terjadinya penularan virus, kamu harus tahan untuk tidak saling bersalaman. Yang penting sudah saling tatap, mengucapkan secara langsung dan ngobrol berjarak tentunya sudah mengobati rasa rindu dengan kerabat dan teman setelah masa karantina dan WFH. Jaga diri kamu sendiri supaya setelah resepsi itu honeymoon, bukan isolasi mandiri!

Mengganti Buku Tamu dan Undangan dengan Digital

Penggunaan barang berulang kali tanpa kita bisa track siapa saja yang menggunakannya tentu harus kita hindari! Penggunaan pulpen untuk menulis nama tamu tentunya bisa kamu hindari dengan merubahnya menjadi digital. Cukup scan QR code untuk men¬track siapa saja yang datang, pastinya menambah rasa aman kepada para tamu yang datang. Mengganti undangan secara digital juga lebih effortless dan aman di era "New Normal" seperti ini.

Menerima Angpao secara Cashless

Uang menjadi salah satu alat yang berpotensi mentransfer virus dari si A ke si B. Mengurangi interaksi langsung dengan uang bisa kamu lakukan dengan membuatnya digital pula! Tamu merasa aman dan tidak ribet karena harus mampir ke ATM, pencet-pencet tombol ATM, dan pegang uang, kamu pun tidak perlu khawatir membuka angpao-angpao di kemudian hari cukup scan QR Code dan click payment baik via e-Banking, ShopeePay, OVO, GoPay, dll. Jadi, tanpa perlu ada interaksi secara fisik namun tetap sampai secara baik kepada para calon tamu.

Nah berikut yang bisa Wedew sarankan untuk kalian para Wed Hunters yang ingin mengikat janji suci tapi masih khawatir dengan kondisi saat ini. Ada beberapa fitur yang Wedew juga sediakan untuk mempermudah kamu dalam melangsungkan pernikahan di era “New Normal” ini. Jika kamu punya saran yang bisa diterapkan lagi untuk “New NormalWedding, kamu bisa komen di bawah supaya bisa memberikan inspirasi untuk pasangan lainnya. Because sharing is caring!


Bagikan cerita ini


Artikel Terkait

Pernikahan di Era Pandemi

01 Mei 2020

Pernikahan adalah suatu hal yang sangat sakral. Hal inilah yang menyebabkan banyak orang merasa bahagia ketika ada orang di sekitarnya yang menjalankan atau melangsungkan pernikaha...

Selengkapnya
Sistem Angpao Pernikahan Digital dari Wedew

15 Mei 2020

Dalam sebuah pernikahan ada satu hal yang tidak bisa dilupakan hal tersebut adalah mengenai angpao pernikahan. Angpao yang diberikan oleh para tamu pernikahan merupakan salah satu...

Selengkapnya
Cara Melaksanakan Pernikahan di Tengah Pandemi

12 Juni 2020

Virus corona yang pertama kali ditemukan di Wuhan, China saat ini memang sudah menyebar ke seluruh penjuru dunia sehingga WHO pun menetapkan kejadian ini sebagai pandemi yang mana...

Selengkapnya

Tunggu apa lagi? Miliki sekarang juga!

Daftar Sekarang