Mas kawin merupakan salah satu hal yang sering didengar saat prosesi pernikahan dilakukan. Tentu saja, mas kawin juga sebagai sesuatu hal yang harus ada di dalam sebuah pernikahan. Namun apakah Wed-Hunters masih awam dengan mas kawin? Nah, daripada semakin bingung, langsung saja simak ulasannya di bawah ini.

Apa itu Mas Kawin?

Mas kawin atau yang sering disebut juga dengan shadaq atau mahar adalah harta yang diberikan mempelai laki-laki kepada mempelai wanita pada saat pernikahan. Pada dasarnya hukum mas kawin wajib adanya karena sebagai akad nikah. Walaupun begitu, tidak ada ketentuan dalam memberikan mas kawin, namun dilakukan menurut kesepakatan atau kerelaan dari kedua belah pihak. Bentuk yang diberikan juga tidak harus berupa uang ya Wed-Hunters, namun apa pun yang memang sah dijadikan sebagai mas kawin atau alat tukar. Setelah mas kawin diberikan, maka mas kawin akan sepenuhnya menjadi milik sang istri. Sehingga orang lain tidak memiliki wewenang untuk memintanya, baik itu suami, mertua, maupun orangtua sendiri. Untuk lebih jelasnya, berikut merupakan syarat-syarat mas kawin.

1. Harta yang berharga (memiliki nilai harga). Nilai mahar tidak dibatasi berapa banyaknya.

2. Tidak boleh berasal dari yang dighosob (yaitu mengambil dari orang lain dengan cara memaksa).

3. Bermanfaat, atau yang dapat diambil manfaat.

4. Dilarang atau tidak boleh dari sesuatu yang jelas belum diketahui.

Itulah syarat-syarat mas kawin yang perlu Wed-Hunters ketahui. Yang jelas niat yang baik pastinya bisa mendapatkan hasil yang baik pula, seperti pernikahan. Untuk itu, seberapapun mas kawin yang ingin diberikan, juga tidak akan menurunkan kesakralan dari prosesi pernikahan yang dilakukan.

Rekomendasi Mas Kawin

Pada dasarnya pernikahan adalah suatu pencapaian khusus bagi setiap manusia yang bisa disandingkan, baik dengan kelahiran maupun kematian. Sehingga momen khusus ini haruslah direncanakan dengan baik, salah satunya adalah dengan memberikan mas kawin terbaik kepada pasangan. Ada beberapa rekomendasi mas kawin yang bisa dipilih untuk pernikahan nantinya. Diantaranya adalah sebagai berikut.

Seperangkat Alat Sholat

Mayoritas masyarakat yang ada di Indonesia Beragama Islam. Sehingga mas kawin berupa seperangkat alat sholat merupakan hal yang cukup lumrah. Walaupun terkadang seperangkat alat sholat ini sering dijadikan sebagai seserahan atau hantaran, namun menjadikannya sebagai mas kawin juga bisa kok. Biasanya mahar berupa seperangkat alat sholat terdiri dari sajadah, mukena, tasbih, dan Al-Qur’an.

Mas Kawin yang Berupa Uang

Selain perangkat alat sholat, Wed-Hunters juga bisa memilih uang sebagai mas kawin. Tidak hanya terkesan simpel, namun uang juga relatif lebih murah, bahkan cukup mudah untuk dibuat. Selain itu, nilai mata uang pun tidak selalu dijadikan sebagai patokan. Hal ini dikarenakan biasanya kebanyakan orang menilai mas kawin ini dari keindahannya saja. Dengan begitu mas kawin ini tidak harus menggunakan pecahan Rp50.000 atau Rp100.000.

Properti dan Tanah

Untuk Wed-Hunters yang mempunyai uang lebih, tentunya rekomendasi yang satu ini bisa dipilih sebagai mas kawin. Hal ini dikarenakan properti dan tanah adalah investasi yang bisa dikatakan hampir tidak pernah menurun nilai jualnya. Bahkan sejak dulu orang-orang banyak melakukan investasi pada kedua bidang ini.

Beberapa rekomendasi mas kawin diatas tentunya bisa dipilih sebagai mas kawin dalam pernikahan Wed-Hunters. Namun yang paling penting adalah sesuaikanlah mas kawin dengan budget yang Wed-Hunters miliki, ya!